Jumat, 22 November 2013

DPG T1 kel 7 Camera Modelling 51411513

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Dalam pengambilan gambar, peranan lights dan camera sangatlah besar. Fungsi dari keduanya adalah untuk menyorot objek dengan cahaya dan membuat sudut pandang yang menarik ke arah objek utama, menariknya lagi kedua objek dapat dimanipulasi sedemikian rupa, sehingga mampu menciptakan kesan bergerak yang menarik, untuk kamera sendiri dapat menciptakan efek – efek gerak yang lebih realistis. Oleh karena itu makalah camera modeling ini sangat diperlukan bagi orang yang sedang mempelajari kamera, untuk memanipulasi gambar.

1.2 Tujuan Penulisan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah bagaimana kita dapat mengerti dan paham tentang Camera Modelling dan juga untuk mengetahui cara-cara pengambilan gambar menggunakan bermacam-macam kamera modelling. Dari berbagai angle atau arah, dari pencahayaan nya dan sebagainya.


1.3 Metode Penulisan
Untuk mendapatkan data dan infomasi yang diperukan, enulis mempergunakan metode observasi atau teknik pengamatan ;angsung, teknik wawancara, dan teknik studi kepustakaan atau studi pstaka. tidak hanya itu, kami juga mencati bahan dan sumber - sumber dari media masa elektronik yang berjangkauan internasional yaitu, internet.

1.4 Batasan Masalah
Karena cangkupan kamera modelling begitu luas dan meliputi berbagai macam-kamera dan sebagainya, maka kami hanya membataskan penelitian dari segi macam-macam kamera modelling itu sendiri, penerapan dan cara-cara atau tehnik mengambil gambar dengan kamera.

BAB II
KONSEP CAMERA MODELLING

1.         PENERAPAN
Penerapan dalam sehari hari untuk suatu pembuatan  karya Audio visual ,contohnya perfilman selalu direncanakan segala aspek yang membuat suatu film tersebut menarik dengan membawa para penonton menghayati  serta berimajinasi dengan apa yang sedang ditontonnya. Dari segala aspek tersebut salah satunya adalah aspek dalam pengambilan gambar walaupun tidak menyampingkan aspek ceritanya. Suatu gambar lebih memberikan ilustrasi apa yang sedang terjadi dalam film tersebut. Animasi merupakan salah satu obyek 2D atau 3D yang pengambilan gambarnya butuh fokus yang lumayan tinggi terutama animasi 3D. Pada Obyek 3D tersebut diambil suatu gambar dengan menentukan sudut pandang dari segala arah agar gambar 3D tersebut kelihatan hidup dan nyata.
Pengambilan gambar yang sebenarnya pada saat di lapangan dalam karya audio visual disebut dengan istilah Teknik Kamera Elektronik atau juga bisa disebut Teknik Kamera.Teknik Kamera terdiri atas 4 komponen yaituCamera Angle, Type of  Shot, Type of Character dan Moving Camera . kali ini saya akan membahas mengenai Camera angle dan Moving Camera.

2.      CAMERA ANGLE
Camera angle adalah suatu teknik pengambilan sudut gambar suatu obyek ,pemandangan atau adegan dalam audio visual. Dengan sudut tertentu kita dapat menghasilkan shot yang menarik serta menciptakan kesan tertentu pada adegan yang sedang kita tayangkan. Berikut ini jenis – jenis kamera angle :
1.      Top Angle
Teknik pengambilan gambar  yang memposisikan kamera berada dalam posisi tepat di atas obyek bidikan. Teknik ini tidak boleh digunakan terlaluu mendominasi dalam suatu babak alur cerita, namun hanya sebagai aksen saja agar gambar yang dihasilkan itu lebih menarik dan terkesan dramatik.

2.      High angle
Teknik pengmbilan gambar  dimana posisi pengambilannya berada di atas abjek dengan kemiringan tertentu sehingga menampilkan objek tersebut terkesan kecil dan rendah. Teknik ini cocok dipakai untuk menerangkan kesan luas seperti menceritakan tentang pemandangan alam misalnya suasana pedesaan dengan kesegaran pepohonannya atau suasana perkotaan yang dipenuhi dengan gedung-gedung pencangkar langit.

3.      Eye Level Angle
Teknik pengambilan gambar oleh juru kamera yang memposisikan kamera berada dalam posisi di sejajar dengan pandangan mata, baik berdiri maupun ketika duduk antara obyek dan kamera dkedudukannya sejajar. Teknik ini cocok dipakai untuk menerangkan kegiatan apa saja dalam dari obyek yang dibidiknya.

4.      Low Angle
Teknik pengambilan gambar yang memposisikan kamera berada dalam posisi di bawah obyek bidikan. Teknik ini cocok digunakan saat adegan objek menjadi karakter yang lebih kuat dan lebih terkesan tinggi.

5.      Frog Angle
Teknik pengambilan gambar yang memposisikan camera berada sejajar dengan alas kamera itu sendiri. misalnya tanah, lantai ataupun meja dimana obyek yang di bidik berada diatasnya.

6.      Bottom Angle
Teknik pengambilan gambar oleh juru kamera yang memposisikan kamera berada dalam posisi tepat di bawah obyek bidikan. Teknik ini cocok digunakan saat objek melihat keatas dengan sampingnya adalah pepohonan maupun bangunan-bangunan yang tinggi.

3.      GERAK KAMERA (CAMERA MOVE)
1.      PAN , PANNING
Pan adalah gerakan kamera secara horisontal (mendatar). Ada 2 jenis gerakan Pan: gerak ke kanan (Pan Right) dan gerak ke kiri (Pan Left).
Gerakan Pan dilakukan biasanya untuk:
~ Menunjukkan gerak obyek (orang yang berjalan)
~ Mempertunjukkan suatu pemandangan yang luas secara menyeluruh

2.      TILT, TILTING
Tilting adalah gerakan kamera secara vertikal, mendongkak dari bawah ke atas atau sebaliknya. Jenis gerakan TiltTilt Up (mendongkak ke atas) dan Tilt Down (menunduk ke bawah).
Gerakan Tilt dilakukan:
~ Untuk mengikuti gerak obyek (peluncuran roket – dsb)
~Untuk menciptakan efek dramatis, mempertajam situasi. Seperti halnya dengan gerak panning, tentukan dulu titik awal dan titik akhir shot.

3.      DOLLY, TRACK
Dolly atau track adalah gerakan kamera di atas tripod dan dollymendekati atau menjauhi objek. Jenis gerakan dollyDolly In (mendekati obyek) dan Dolly Out (menjauhi obyek).

4.      PEDESTAL
Gerakan kamera diatas pedestalPedestal Up (kamera dinaikkan) danPedestal Down (kamera diturunkan).
Dengan pedestal up/down bisa menghasilkan perubahan perspektif visual dari pemandangan.

5.      CRAB
Crab merupakan gerakan kamera secara lateral atau menyamping, berjalan sejajar dengan obyek yang sedang bergerak. Dua macam gerakan crabCrab left (ke kiri) dan Crab right (ke kanan).

6.      CRANE
Adalah gerakan kamera di atas katrol naik atau turun.

7.      ARC
Arc adalah gerakan kamera memutar mengitari objek dari kiri ke kanan atau sebaliknya.

8.      GERAKAN LENSA ZOOM
Zooming adalah gerakan lensa mendekati atau menjauhi obyek secara optik, dengan mengubah panjang fokal lensa dari sudut pandangan sempit (telephoto) ke sudut lebar (wide angle) atau sebaliknya. Dua jenis zoomZoom in (mendekati obyek, dari Long Shot ke Close Up) sertaZoom Out (menjauhi obyek, dari Close Up ke Long Shot).

9.      RACK FOCUS
Rack focus adalah mengubah fokus lensa dari obyek latar belakang ke obyek di latar depan, atau sebaliknya, untuk mengalihkan perhatian penonton dari satu obyek ke obyek lainnya.

Selasa, 22 Oktober 2013

DPG T0 kel 7 Camera Modelling



Nama Kelompok : Febri Fakhurddin
                           : Bobby H
                           : M Rizki F
                 3ia08

DPG T0 kel 7 Camera Modelling



Selasa, 21 Mei 2013

Kasus Penipuan Jual Beli Online



Jual beli online yang makin marak beberapa tahun belakangan ini memang mengubah gaya belanja sebagian orang di Indonesia. Bukan hanya di kota besar, belanja barang secara online merambah hingga masyarakat di daerah-daerah pedesaan di seluruh nusantara. Meski demikian, tak dapat dipungkiri makin banyak orang tidak bertanggung jawab yang mencari keuntungan melalui internet dengan cara-cara yang tidak terpuji, menipu orang lain dengan kedok perdagangan atau jual beli.

Curigai Pedagang yang Menjual Barang dengan Harga Terlalu Miring (Murah)

Kalo anda menemukan pedagang yang menjual barangnya dengan harga yang jauh lebih rendah dari harga standar (normal) barang tersebut di pasaran, ada kemungkinan mereka adalah penipu. Biasanya mereka berdalih bahwa barang yang mereka jual adalah barang BM (Black Market). Jangan langsung percaya, ada baiknya anda pikir-pikir dulu untuk bertransaksi dengan pedagang semacam ini.

Curigai Pedagang yang Mendesak Anda untuk Segera Mentransfer Uang untuk Pembayaran Barang.
 
Hati-hati dengan penjual yang mengharuskan anda mentransfer uang terlebih dahulu sebelum anda melihat dan mengecek kondisi barang yang mereka jual. Biasanya mereka beralasan butuh uang atau sebagainya.

Waspada dengan Pedagang yang Tidak Berdomisili di Daerah Anda.

Selain itu, biasanya mereka juga mengaku berdomisili di luar pulau yang teramat jauh dari tempat domisili anda, sehingga tidak mungkin untuk bertemu muka untuk mengecek kondisi barang.

Usahakan Melakukan Transaksi Pembayaran Secara Cash On Delivery (COD) atau Cash and Carry (CnC)

Kalau anda tinggal di kota yang sama dengan penjual, sangat disarankan anda mengajak si penjual bertransaksi secara langsung dengan temu muka atau kopi darat yang biasa dikenal dengan istilah COD (Cash On Delivery) atau Cash and Carry (CnC). Kalau si penjual menolak, waspada dan pertimbangkan masak-masak, kemungkinan dia punya niat untuk menipu anda.

Bertransaksilah Dengan Penjual yang Pernah Bertransaksi dengan Orang yang Anda Kenal.

Lebih baik membeli barang di penjual yang sudah terbukti jujur bukan? Jadi, sebaiknya anda mencari referensi dulu dari rekan rekan anda, dimana mereka pernah membeli barang yang sejenis dengan barang yang sedang anda cari.

Merupakan Nilai Plus Jika Si Penjual Memiliki Toko Online Atau Website.

Website atau toko online yang dimiliki oleh seorang pedagang boleh dikatakan sebagai bukti kuat bahwa ia adalah pedagang yang dapat dipercaya, karena, banyak sekali penipu yang tidak mempunyai toko online atau website alias hanya mengandalkan platform gratis seperti Facebook atau Kaskus Jual Beli, atau forumjualbeli lainnya. Namun, itu bukan harga mati, banyak pula pedagang jujur yang hanya memanfaatkan forumjualbeli dan memang benar-benar dapat dipercaya.

Amati Berapa Lama Ia Bergabung dalam Forum, Bagaimana Reputasinya, dan Bagaimana Testimonial (Kesaksian) Orang-orang yang pernah bertransaksi dengan Si Penjual.

Meskipun ini bukan syarat mutlak, namun lama bergabungnya seseorang dalam suatu forum seperti kaskus jual beli, Facebook, atau forumjualbeli lainnya bisa dijadikan alasan apakah anda patut mempercayai si penjual. Selanjutnya perhatikan juga bagaimana testimonial orang-orang yang pernah bertransaksi dengannya. Semakin banyak dan semakin positif testimonial yang diberikan orang, makin baik pula layanan yang ia berikan selama ini.

Manfaatkan Jasa Pihak Ketiga yang Terpercaya.

Apabila anda melakukan transaksi dalam jumlah dan nilai yang cukup besar, ada baiknya anda memanfaatkan jasa perantara (pihak ketiga) semacam rekening bersama yang biasa tersedia pada forum jual beli seperti kaskus jual beli. Memang ada fee atas jasa yang mereka berikan, namun sangat sepadan dengan keamanan dan kenyamanan transaksi yang anda peroleh. Carilah referensi dari rekan rekan anda, manakah pihak penyedia layanan rekening bersama yang dapat dipercaya.

Di luar negeri, sudah banyak perusahaan perangkat lunak yang menawarkan produk tracking canggih semisal GSM Tracker ini secara bebas seperti; GPS Phone Tracking, NavXS, BuddyWay, SpyVille dll.
a). GPS Tracking
Merupakan pelacakan GPS yang paling akurat dibandingkan dengan dua lainnya (maksudnya; Cell tower based location tracking dan WiFi tracking, red). Ada 24 satelit dan sistem yang dibuat untuk memastikan setiap receiver bisa terhubung ke setidaknya tiga satelit mana saja pada saat yang sama untuk memberikan informasi lokasi yang akurat. Tingkat akurasinya sangat baik, hanya dalam beberapa meter saja (note: barangkali yang dimaksud adalah deviasi antara titik object sesungguhnya dengan latitude dan longitude object yang tercapture di GPS itu sangat kecil, hanya tercatat beberapa meter saja, -CMIIW-). [sumber: GPS tracker]
Namun, untuk menggunakan layanan pelacakan GPS, Anda memerlukan ponsel GPS / A-GPS, yang artinya anda akan mengeluarkan biaya yang lebih tinggi di sisi terminal. Dan sistem ini sangat tergantung pada kondisi cuaca yang bisa mengakibatkan respon lambat. Di gedung-gedung tinggi, terowongan dan garasi, there could be no signals (tidak akan ada sinyal), demikian menurut referensi.
b). WiFi Tracking
Meskipun pelacakan via WiFi kurang akurat dibandingkan GPS tracking, tetapi masih jauh lebih baik dari Cell tower based location tracking, biasanya tingkat akurasinya sekitar 20 sampai 30 meter yang masih bisa diterima untuk penggunaan komersial. Kabar baiknya adalah bahwa WiFi Tracking bisa bekerja di dalam ruangan dan memiliki respon yang cepat karena tidak dapat dipengaruhi oleh cuaca buruk.
Namun, pelacakan via WiFi ini juga memiliki keterbatasan. Ketika perangkat mobile (cell phone) berada diluar jangkauan sinyal WiFi, pelacakan secara keseluruhan akan dihentikan. Keterbatasan lainnya adalah bahwa database hotspot WiFi perlu diperbarui/diupdate dari waktu ke waktu, dan ini adalah pekerjaan yang tidak sederhana. Skyhook Wireless dan Google telah melakukan survei dan mengumpulkan informasi lokasi hotspot WiFi.
c). Cell Tower Based Location Tracking
Menurut Wikipedia, jaringan GSM mencakup 80% pangsa pasar ponsel global dan digunakan oleh lebih dari 1,5 milyar orang di lebih dari 212 negara. Ini artinya bahwa Cell Towers merupakan salah satu titik lokasi terbaik di dunia, ini merupakan fakta mengingat jumlah BTS (saat ini) tersebar luas di seluruh dunia. GSM Tracking dikenal sebagai Triangulasi, tidak membutuhkan apa-apa dari terminal, artinya, setiap ponsel yang terhubung ke Cell Towers (BTS) bisa dilacak, ini pula yang menyebabkan biayanya jauh lebih rendah, disamping mampu memberikan respon yang cepat juga. [sumber: GSM tracker]
Namun demikian, ada juga kelemahannya, tracking model ini memberikan hasil yang paling tidak akurat. Akurasi tergantung pada kepadatan Cell Towers (BTS) [i.e jarak antara BTS yang satu dengan yang lain, red]. Di pusat kota, akurasi bisa mencapai jarak sekitar 50 meter, sedangkan di daerah urban, bisa mencapai beberapa mil karena kepadatan BTS-nya kurang. Kelemahan lainnya adalah bahwa informasi koordinat (Latitude dan Longitude, red) dari BTS hanya diketahui oleh operator seluler pemilik BTS tersebut saja (misal, BTS Telkomsel hanya diketahui oleh Telkomsel saja, BTS Indosat hanya diketahui oleh Indosat saja, red), dan mereka biasanya tidak akan membiarkan pihak lain (i.e competitor) menggunakan database BTS mereka untuk menyediakan layanan berbasis lokasi yang seperti itu. (www.cellphonetrackers.org).


Rabu, 01 Mei 2013

Komponen Penyusun Web



Dalam penyusunan sebuah web, tentunya kita membutuhkan komponen penunjang agar dapat berjalan dengan baik. Disini saya akan menjelaskan secara singkat mengenai komponen penyusun web. Berikut ini adalah komponen – komponen yang dapat menyusun sebuah aplikasi web.

Bahasa pemrograman
Bahasa pemrograman merupakan bagian terpenting dalam menjalankan sebuah program. Secara garis besar ada 2 kategori script yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi web, yaitu:

  1. Client side scripting, contohnya adalah HyperText Markup Language (HTML), Extensible HyperText Markup Language (XHTML), Cascading Style Sheet (CSS), JavaScript, Extensible Markup Language (XML), VBScript, jQuery. 
  2. Server side scripting, contohnya adalah Active server pages (ASP), PHP: Hypertext Preprocessor (PHP), Java Server Pages (JSP),


Web Editor
Program aplikasi yang berfungsi untuk mengetikkan perintah – perintah dokumen web.
Contohnya adalah : Notepad, Notepad++, Macromedia Dreamweaver.

Web Browser
Program yang berfungsi untuk menampilkan dokumen – dokumen web dalam format HTML.
Berikut adalah contoh web browser yang cukup popular beserta web engine yang digunakan:

  • Web engine WebKit: Safari, Google Chrome
  • Web engine Trident: Internet Explorer, Maxthon 
  • Web engine Gecko: Mozilla Firefox 
  •  Web engine Presto: Opera

 Web Server
Program aplikasi yang memiliki fungsi sebagai tempat menyimpan dokumen – dokumen web. Semua dokumen yang di tulis menggunakan client / server side scripting tersimpan di dalam direktori utama web server (dokumen root).
Berikut contoh beberapa web server : web server Apache yang endukung PHP, web server Microsoft internet Information service (IIS) yang mendukung ASP dan PHP, dan banyak web server yang lain.

Database Server
Database Server adalah program yang digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah di halaman web. Database di sebut database management system (DBMS) adalah sebuah aplikasi yang menjembatani user dan data – data di dalam database. Dengan menggunakan DBMS user mampu mengolah data – data di dalam database secara mudah dan cepat.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan menggunakan database untuk menyimpan data – data di halaman web:

ΓΌ   Jenis DBMS yang digunakan adalah yang berbasis client server / database server

  • System operasi yang digunakan, banyak DBMS yang dapat mendukung banyak system operasi. 
  • Open source atau close source 
  • File instalasi yang dipilih, apakah yang versi install (EXE) atau yang versi terkompress (ZIP/RAR) 
  •  Platform prosesor, apakah berbasis 32 bit atau 64 bit

Berikut adalah contoh DBMS server yang beredar di dunia maya saat ini:

  • Closed source / berbayar : Microsoft SQL Server, Oracle 10g, DB2 (IBM). 
  • Open source / gratis : MySQL, PostGreSQL.


Image Editor
Program aplikasi yang berfungsi untuk melakukan pengolahan gambar / image.
Berikut contoh image editor diantaranya : Microsoft Paint, Adobe Photoshop, Adobe Flash, Adobe Premiere, Grab (Mac OS X), Corel Draw.